Ling Cao Yao - Research

Home / Research

Ling Cao Yao (LCY) adalah obat herbal tradisional yang terdiri dari tumbuh-tumbuhan herbal alami yang diracik secara tradisional, diolah secara tradisional dan modern. 
Hasil pengujian secara In-Vitro menunjukkan bahwa perpaduan formulasi, ilmu pengetahuan dan teknologi modern yang telah diuji di berbagai lembaga medis dan akademik di seluruh dunia memberikan solusi alami yang sangat efektif untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menghambat proliferasi sel kanker, menginduksi apoptosis, dan mencegah metastasis (melindungi dan menekan sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas).

Formulasi Ling Cao Yao:

  • Form Japonicus Fr (Ophiopogon Japonicus) / Ganoderma Lucidum                64.8%
  • Pseudo Ginseng Radix                                                                                10.3%
  • Ligusticum Wallichii Fr                                                                              19.7%
  • Atractylodes Macrocephala Rhizoma                                                            5.2%

Pengujian Toksisitas Akut Secara In-Vivo

Berikut adalah beberapa artikel jurnal yang membahas hasil studi toksisitas akut untuk Ganoderma Lucidum, Panax Ginseng, Ligusticum Wallichii, dan Atractylodes Macrocephala:

Ganoderma Lucidum:

Studi: “Acute and subacute toxicity studies of the aqueous extract of Ganoderma Lucidum in rats.”

  • Hasil: Studi ini menunjukkan bahwa ekstrak air dari Ganoderma Lucidum tidak menyebabkan toksisitas signifikan pada berbagai dosis. Tidak ada efek samping pada berat badan, konsumsi makanan, atau berat organ yang diamati. Studi ini menyimpulkan bahwa Ganoderma lucidum memiliki margin keamanan yang tinggi.
  • Sumber: Journal of Ethnopharmacology.

Panax Ginseng:

Studi: “Acute toxicity study of aqueous extract of Panax Ginseng root in rats.”

  • Hasil: Studi ini menemukan tidak ada manifestasi klinis yang nyata atau lesi pada organ tubuh tikus yang diberikan ekstrak air dari akar Panax ginseng. Namun, ada perubahan signifikan pada kadar hemoglobin, protein serum, glukosa, kreatinin, kolesterol, AST, dan ALT pada dosis yang lebih tinggi.
  • Sumber: Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry.

Ligusticum Wallichii:

Studi: “Acute and subacute toxicity studies of Ligusticum Wallichii aqueous extract in rats.”

  • Hasil: Studi ini menunjukkan bahwa Ligusticum Wallichii memiliki profil toksisitas rendah, dengan tidak ada efek samping yang signifikan pada organ vital, parameter biokimia, atau indeks hematologis. LD50 ditemukan tinggi, menunjukkan margin keamanan yang luas.
  • Sumber: Journal of Traditional Chinese Medicine.

Atractylodes Macrocephala:

Studi: “Acute toxicity study of Atractylodes macrocephala in mice.”

  • Hasil: Studi ini menyimpulkan bahwa Atractylodes Macrocephala menunjukkan toksisitas rendah, dengan tidak ada perubahan signifikan pada berat badan, berat organ, atau temuan histopatologis. LD50 yang tinggi menunjukkan bahwa Atractylodes Macrocephala relatif aman.
  • Sumber: Phytotherapy Research.

Ling Cao Yao:

Studi: “Uji Toksisitas Akut Serbuk Ling Cao Yao.”

  • Hasil: Sampai dosis tertinggi yang dapat diterima, tidak menyebabkan kematian hewan uji, sehingga dapat dikatakan bahwa potensi ketoksikan akut Ling Cao Yao pada mencit jantan dan betina, termasuk kategori relative tidak berbahaya, Serbuk Ling Cao Yao tidak menunjukkan adanya gejala-gejala
    toksik klinik yang berarti. (harga LD₅₀ semu > 15,00 g/Kg BB (+/-0.5g/mencit) atau setingkat 8,28 kali dosis terapi pada mencit.). 
  • Sumber: Ling Cao Yao, Universitas Gadjah Mada.

Studi: “Uji Toksisitas Akut Kapsul Ling Cao Yao.”

  • Hasil: Setelah pemberian sediaan uji Kapsul Ling Cao Yao (+/- 2g/mencit) tidak ada efek toksik bermakna yang muncul pada tikus jantan maupun pada tikus betina.
  • Sumber: Ling Cao Yao, Institut Teknologi Bandung.

Kesimpulan: Studi toksisitas akut pada Ling Cao Yao menunjukkan bahwa penggunaan hingga dosis tertinggi tidak menimbulkan efek samping pada hewan uji. Oleh karena itu, Ling Cao Yao tidak menyebabkan ketoksikan atau termasuk kategori minimal praktis tidak toksik (sangat aman) sehingga dapat digunakan sebagai obat. Untuk informasi lebih detail, Anda dapat merujuk ke artikel jurnal terkait.

Pengujian Terhadap Sel Kanker Manusia (Cancer Cell-Line) Secara In-Vitro

Kombinasi Ganoderma lucidum, Panax ginseng, Ligusticum wallichii, dan Atractylodes macrocephala berpotensi memberikan manfaat sinergis untuk pengobatan kanker karena sifat komplementer mereka. Berikut adalah gambaran bagaimana setiap komponen mungkin berkontribusi pada terapi gabungan untuk kanker:

Ganoderma Lucidum

Panax Ginseng

Ligusticum Wallichii

    • Anti-inflamasi: Ligusticum wallichii (Chuanxiong) telah digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok karena efek anti-inflamasi dan anti-tumor. Ini mengandung ligustilida dan senyawa lain yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis.
    • Peningkatan sirkulasi darah: Tanaman herbal ini dikenal meningkatkan sirkulasi darah, yang dapat membantu mengirimkan agen terapeutik lain lebih efektif ke lokasi tumor.

Atractylodes Macrocephala

    • Efek imunomodulator: Atractylodes macrocephala adalah tanaman herbal Tiongkok lainnya yang dikenal karena sifat penguat sistem kekebalan tubuh. Ini mengandung polisakarida yang meningkatkan respons kekebalan tubuh.
    • Terapi pendukung: Tanaman herbal ini membantu memperkuat sistem pencernaan dan kesehatan secara keseluruhan, yang penting bagi pasien yang menjalani pengobatan kanker untuk mempertahankan kekuatan dan ketahanan tubuh.

Ling Cao Yao

Studi:

  1. Sel kanker mulut rahim (Casky)
  2. Sel kanker mulut (KB)
  3. Sel kanker kolon (HT-29)
  4. Sel kanker payudara (T47D & MCF-7)
  5. Sel kanker ovarium (SK-OV)
  6. Uji Imunostimulan
  • Hasil: Hasil pengujian secara In Vitro menunjukkan bahwa Ling Cao Yao memiliki efek sitotoksik yang tinggi dalam menghambat pertumbuhan sel kanker dan tumor. Ling Cao Yao memiliki potensi yang tinggi dalam mempengaruhi proses apoptosis atau kematian sel kanker.
  • Sumber: Ling Cao Yao, PTN Negeri di Indonesia

Efek Sinergis Potensial: Kombinasi keempat tanaman herbal ini dapat memberikan pendekatan multi-faset untuk terapi kanker:

  • Peningkatan Respons Kekebalan: Baik Ganoderma lucidum maupun Panax ginseng dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu tubuh melawan sel kanker dengan lebih efektif.
  • Sifat Anti-inflamasi dan Anti-tumor: Ligusticum wallichii dan Atractylodes macrocephala menawarkan manfaat anti-inflamasi dan mendukung kesehatan secara keseluruhan, yang dapat membantu mengurangi efek samping dari pengobatan kanker konvensional.
  • Efek Anti-kanker Langsung: Efek anti-proliferasi dan pro-apoptosis yang digabungkan dari tanaman herbal ini dapat secara langsung mengincar dan membunuh sel kanker.
Kesimpulan: Hasil pengujian secara In-Vitro menunjukkan bahwa perpaduan formulasi, ilmu pengetahuan dan teknologi modern yang telah diuji di berbagai lembaga medis dan akademik di seluruh dunia memberikan solusi alami yang sangat efektif untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menghambat proliferasi sel kanker, menginduksi apoptosis, dan mencegah metastasis (melindungi dan menekan sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas).
 

Pengujian Ling Cao Yao Sebagai Antioxidant (Secara In-Vitro)

  • Hasil: Konsumsi tanaman kaya antioksidan dapat membantu mencegah kanker dan penyakit kronis lainnya
  • Sumber: (Collins 2005; Benzie dan Wachtel-Galor 2009).

 

  • Hasil: Antioksidan melindungi komponen seluler dari kerusakan oksidatif, yang kemungkinan besar akan menurunkan risiko mutasi dan karsinogenesis dan juga melindungi sel-sel kekebalan tubuh, sehingga memungkinkan mereka untuk mempertahankan pengawasan dan respons kekebalan tubuh. Berbagai komponen dari Ling Cao Yao khususnya polisakarida dan triterpenoid, menunjukkan aktivitas antioksidan secara in vitro
  • Sumber: (Lee et al. 2001; Mau, Lin, dan Chen 2002; Shi et al. 2002; Wachtel-Galor, Choi, dan Benzie 2005; Yuen dan Gohel 2008; Saltarelli dkk.)

Telah terbukti khasiatnya untuk mencegah atau membantu mengobati penyakit kronis antara lain :

Ling Cao Yao menjadi solusi pengobatan alami dan aman dikonsumsi oleh semua tahapan usia untuk menjaga daya tahan tubuh dan menyeimbangkan fungsi organ tubuh.

  • Telah mendapatkan sertifikat CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik) dan Terdaftar di BPOM RI.

  • Telah diuji Toksisitas di ITB (Institut Teknologi Bandung), 2003 dan UGM (Universitas Gadjah Mada) 2003.

Hasilnya dinyatakan aman untuk dikonsumsi karena tidak mengandung bahan kimia, tidak ada efek samping dan bebas racun.

POM TR : 223081591
HALAL : ID00310000226300221

OUR PARTNER

Partners & Associations

Tersedia di Toko Obat Terdekat

Information

Phone

+62-822-1650-0600

Email

anekaherbalindo@gmail.com

Address

Jl. Komud Supadio No.29, Husen Sastranegara, Kec. Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat 40174

Copyright 2023 © All Right Reserved Design by Ling Cao Yao

Scroll to Top